BundSay Game 4 (day 9): Gaya Belajar - Nature Exploration
Bismillahirrahmanirrahiim...
I’m nature explorer, yeaaay!
Sejak kecil saya dan adik-adik
terbiasa main di halaman rumah yang menurut ukuran zaman sekarang itu luasss banget,
surga masa kecil deh. Ada berbagai macam pohon buah (rambutan, alpukat, jambu,
belimbing, pisang), bahkan kebun (jagung, kopi, pernah juga nanem kacang, ubi, dan
ada banyak lagi), kolam ikan yang bisa juga jadi kolam renang saat baru selesai
dikuras, haha, puas banget mengeksplornya semasa kecil. Bisa ajak temen-temen
maen bersama juga... Aaah semoga nanti ada rezeki kalo sudah berkeluarga, terus
punya anak, mau tinggalnya di pedesaan aja, yang halamannya luasss untuk
bermain :D
Biasanya eksplorasi yang saya suka
lakukan di halaman rumah adalah mengamati lumut yang tumbuh di belakang dinding
kamar mandi (kerasa empuk-empuk basah, sukaaa), ngambilin kecebong dari kolam terus
dibandingkan perbedaan satu dengan yang lain (insting belajar metamorfosis nih,
hehe), nyabutin selada-seladaan sambil nyapu halaman terus diamati bentuk
batangnya yang ada bagian yang tampak krenyes-krenyes kalo dimakan, haha.
Yup! Alhamdulillaah masa kecil saya
tinggal di daerah pedesaan, Kepahiang (kecamatan di provinsi Bengkulu yang
ternyata sekarang sudah berubah jadi kabupaten dan kenampakannya sudah ga desa
lagiiii, aaaah sedih)
Intinya saya sangat bersyukur bisa
tinggal di tempat yang anak-anaknya terbiasa maen di luar rumah, terbiasa
ngebolang, terbiasa kalo sore-sore pada sahut-sahutan panggil nama mengajak
maen bareng, terbiasa berinteraksi satu sama lain dengan berbagai macam
permainan tradisional, dan kadang-kadang kalo keasyikan maen kelewat maghrib
jadi dikunci pintu rumah sebagai hukuman >.<’ *ups ini mah contoh kalo
lagi bandel, jangat ditiru :p
Ternyata kalo dipikir-pikir, sejenak
kontemplasi... Kebiasaan masa kecil itu sangat mendukung gaya belajar saya yang
tipe visual dan kinestetis. Saya sangat merasa nyaman berada di luar (baca:
alam) terutama jika disekelilingnya ada tanaman atau hewan. Merasa mendapat
energi tambahan ketika melihat pemandangan yang menyejukkan mata dan
menenangkan jiwa, merasa mendapat kekuatan ekstra (macem di film2 superhero...haha)
ketika jalan-jalan di hutan sambil menyentuh tanaman atau hewan (yang jinak
tentu saja, hehe).
Selain lingkungan sekitar yang
mendukung saat masa kecil, papa dan mama “mencekoki” saya dan adik-adik
film-film dokumenter bertema alam (biasanya bikinan BBC nature atau national
geographic) dan buku-buku/ensiklopedia tentang alam juga. Jadilah semakin
tertanam di pikiran dan hati betapa inginnya saya (mungkin adik-adik saya juga)
untuk menjadi seorang petualang, menjelajahi hutan, menyusuri sungai, mendaki
gunung, hmmm bahkan kadang jalan-jalan taman terdekat juga udah seneng banget
dapet udara segar... Alhamdulillaah.
Kadang sempet terlintas dalam pikiran,
kenapa dulu tidak memilih jurusan biologi yah, koq malah kimia. Hmmm... Walaupun
akhirnya menyadari bahwa kimia juga bisa berhubungan dengan biologi, yaitu
kimia organik bahan alam (selain biokimia tentunya). Salah satu pengalaman
berkesan itu adalah ketika kami membawa peralatan laboratorium ke Kebun Raya
Bogor. Ceritanya kami screening awal aja, seru banget habis ngambil sampel yang
seger, langsung buka lapak “laboratorium”. Unforgettable moment banget!
Sampai sekarang hobi jalan-jalan di
alam masih terus saya lakukan, sebagai cara untuk menenangkan pikiran, mencari
inspirasi, dan menjadi saat-saat meresapi makna suatu kejadian, menemukan
hikmah kehidupan :)
#level4 #day9 #Tantangan10Hari #GayaBelajarAnak
#KuliahBunsayIIP #BundaSayang #InstitutIbuProfesional #IIP
Bandung, 2017
Miranti Banyuning Bumi
0 Komentar