BunSay Game 12 (day 11): Review iPusnas
📌📖Link: http://ipusnas.id/
(Aplikasinya bisa diunduh di PlayStore, AppStore, atau Desktop)
📌📖Introduction:
Pertama kali
mengetahui tentang aplikasi ini adalah dari workshop
keren “Membaca Itu Nikmat”.
Workshop yang dibawakan oleh Pak Adi Wahyu Adji ini mengupas tentang
kenapa sih kegiatan membaca bisa jadi nikmat? Padahal umumnya banyak orang
menganggap membaca itu beban. Niat beliau adalah ingin menularkan semangat
membaca buku! Pak Adji juga menceritakan pengalamannya me-review
30 buku dalam 2 bulan. Masya Allah, koq bisa ya?
Ada 4 poin
penting yang dibahas di workshop ini,
yaitu:
1. Bongkar
Mindset Membaca
2. Cara
Efektif Membaca
3. One Week One Book
4. Cara Asyik
Review Buku
Yang penasaran
lebih jauh tentang isi workshop yang diadakan oleh Rumah Belajar Literasi – Institut Ibu Profesional Bandung ini, catatannya
bisa dibaca di: “Bukan Kutu Buku, tapi Pemulia Buku - Catatan Workshop: Membaca Itu Nikmat”
Nah, di
akhir workshop, beliau memberitahu
ada beberapa aplikasi yang oke untuk membaca buku secara digital, salah satunya
adalah iPusnas!
Sepertinya
ini cara beliau untuk mengingatkan kita bahwa membaca buku zaman now
artinya bisa kapan saja dan di mana saja dengan bantuan aplikasi di gadget,
termasuk saat ngantri di swalayan/ATM atau saat sedang menunggu kendaraan umum
(bus, kereta, pesawat, taxi, ojek, dll).
Walaupun aku
sebenarnya tipe yang suka membaca buku fisik, karena entah kenapa kalo membaca
di gadget feeling-nya beda aja…, hehe. Jadi biasanya aku gunakan aplikasi ini
untuk sekedar scanning buku-buku
sebelum membeli versi fisiknya. Yah lumayan menghemat waktu kalo lagi belum
sempat ke toko buku. Atau kalo masih merasa belum puas baca review-nya di goodreads maka aku membuka
iPusnas.
📌📖About:
iPusnas adalah aplikasi perpustakaan
digital yang dibuat oleh Perpustakaan
Nasional *pengen banget nih
berkunjung ke sini.
iPusnas
dapat diakses di berbagai medium perangkat mulai dari desktop dan PC berbasis
situs (web-based), netbook dan tab based hybrid (tab-base application), dan
mobile (smartphone-based application).
Jadi intinya
iPusnas memudahkan kamu membaca buku (e-book) dimana pun kamu berada tanpa
perlu datang ke perpustakaan.
Ada 5 fitur di aplikasi iPusnas selain settingan profil, yaitu:
1. Koleksi
(di sini kita bisa melakukan “pencarian” buku yang ingin kita baca)
2. Kategori
ePustaka (ePustaka= kumpulan instansi atau penerbit yang sudah bekerjasama
dengan iPusnas)
3. Feeds
(seperti home-nya Facebook)
4. Rak Buku
(terbagi menjadi: buku yang sedang dipinjam, buku yang sedang dalam antrian,
dan buku yang telah selesai dibaca)
5. Aktivitas
& Kotak Masuk
📌📖Who Uses iPusnas?
Anyone who love reading!
📌📖Let’s try!
Seperti yang
aku tulis di bagian intro, biasanya aku menggunakan iPusnas hanya untuk scanning.
Nah tapi
ternyata ada pengecualian yaitu kalo di toko buku stok buku yang aku inginkan
habis padahal udah ngebet banget mau
baca!!! Hehe.
Buku itu
adalah “Mengikat Makna Sehari-hari”
karya (alm) Hernowo Hasim. Karena
aku mengetahui buku itu dari sang penulis langsung saat sesi teakhir kulwap ‘spesial’
di grup menulis ODOP for 99 days.
Setelah ikut kulwap, aku langsung tertarik belajar via online sama beliau, qadarullah
di pekan ke-2 belajar, beliau dipanggil oleh Allah. *sediiih…
Cara menggunakan
aplikasi ini sooo simple! Di awal
kita diminta login, bisa pake Facebook account atau email, setelah itu masuk ke halaman
kumpulan semua buku, tinggal ketikkan saja buku apa yang mau kita baca.
Teknis
meminjam buku di iPusnas ini sama persis dengan kalo mau meminjam buku di
perpustakaan biasa. Satu judul tersedia beberapa copy. Kalo sudah habis semua dipinjam oleh orang lain, ya kita
harus mengantri untuk meminjamnya. Dan tiap buku ada masa pinjamnya juga loh,
berbeda-beda, tergantung jumlah halaman. Bisa 2-3 hari. Terus kalo udah habis
masa pinjamnya, maka secara otomatis buku itu “hilang” dari daftar pinjaman
kita.
Fyi, iPusnas ini koleksinya buanyaaak
banget dari berbagai macam genre dan
masih akan terus bertambah. Yaiyalah, secara yang punya kan Perpustakaan
Nasional, yang memegang kuasa mengeluarkan ISBN buku.
Jadi…
Semakin sadar kan di era digital ini, dengan berbagai macam aplikasi baca buku,
salah satunya iPusnas, membuat aktivitas membaca menjadi lebih praktis dan
murah. Kita bisa membaca buku di mana
saja dan kapan saja, gratis pula! Masih
mau bikin sederet alasan untuk gak baca buku?
📌📖Foto/Video:
📌📖Score: ⭐⭐⭐⭐⭐
📌📖Quote:
“Tugas yang menantang
karena tradisi dan minat membaca kita yang masih lemah. Tapi saya percaya cuma
perlu satu buku untuk jatuh cinta pada membaca. Cuma satu buku. Cari buku itu.
Mari jatuh cinta teman-teman!”.
*
“Membaca buku adalah
cara supaya kita semakin pintar membedakan mana bacaan bermutu, mana bacaan
menyesatkan.”
*
-Najwa Shihab ‘Duta
Baca Indonesia 2016-2020’-
Salam Ibu Profesional
Miranti Banyuning Bumi
#Tantangan10Hari
#Level12
#KuliahBunsayIIP
#KeluargaMultimedia
0 Komentar